MAKANMALAM
GAYA LESEHAN
DI MALIOBORO

Makan dan makan itu ada bermacam-macam. Ada tempat makan yang bagus bahkan mewah namun rasa makanannya kurang memadai bahkan tidak enak. Waktu kami berkunjung ke Jogja benar-benar menyenangkan. Yang kami pilih sebagai tempatnya adalah di Malioboro, waktunya sehabis magrib. Walau suasananya hujan gerimis bahkan mulai lebat namun kami merasakan kenyamanan yang luar biasa. Itulah makanmalam gaya lesehan yang tidak di meja dengan kursi-kursinya namun cukup di atas tikar atau terpal. Makanan yang kami pilih apa sajalah. Yang lebih penting kami bisa ngobrol-ngobrol santai selonjor. Pengamen musik datang menyajikan lagu-lagunya. Kami juga didatangi pengamen pelukis. Dia menawarkan untuk melukis kami secara sketsa. Istilahnya "karikatur". Dia melukis tidak lebih dari setengah jam. Lalu giliran cucu-cucu kami yang minta dilukis juga. Ipar-ipar saya menyusul dan kami makan ramai-ramai walau dari atap terpal di atas bocor dan tetesan hujan menjatuhi badan kami. Inilah beberapa gambar kami.